Mungkin Anda sudah tahu bagaimana cara untuk membuat CV yang menarik, tetapi saya ingin mengingatkannya kembali, untuk membuat CV yang menarik Anda harus membuat layout yang baik dan menuliskan segala prestasi yang pernah Anda capai, bukan hanya tugas – tugas yang pernah Anda kerjakan saja.

Tahukah Anda apa yang terjadi pada saat proses penyaringan CV? Apa yang Anda lakukan (kesalahan dalam membuat CV) dapat menyebabkan perekrut mengabaikan CV Anda atau lebih buruk lagi, melemparkannya ke tempat sampah?

Hah! Tempat sampah? Saya tahu mungkin Anda berpikir bahwa hal tersebut sangat tidak sopan, namun begitulah kenyataannya karena pada umunya perekrut memiliki puluhan, bahkan ratusan CV yang harus disaring setiap hari. Jadi, untuk menyisihkan CV tersebut ke jumlah yang wajar, mereka akan akan melemparkan apapun ke tempat sampah jika mereka tidak menemukan kriteria yang mereka cari.

Untuk mempelajari lebih lanjut, saya duduk dengan beberapa perekrut dan bertanya kepada mereka mengenai apa saja elemen dalam CV yang tidak memenuhi kriteria tersebut. Berikut merupakan tiga elemen CV yang tidak memenuhi persyaratan tersebut.

1. Anda Tidak Memenuhi Persyaratan Dasar

Pertama dan yang paling penting, tinjau kembali persyaratan yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan dan pastikan bahwa Anda memiliki keterampilan dan pengalaman yang dicari oleh perekrut. Ini adalah “faktor knock out pertama” bagi banyak orang, kata Christina, seorang perekrut teknis di Dealer.com. “Pastikan Anda melihat persyaratan dengan jelas, sebelum melamar lowongan pekerjaan, dan pastikan keahlian Anda sesuai dengan persyaratan tersebut,” katanya.
Kedengarannya sederhana, tetapi pencari kerja yang membuat kesalahan ini sangat seringkali terjadi. Jika ini terjadi, ucapkan terima kasih (sarkasme) kepada penasihat karir yang menyarankan Anda untuk terus maju dan melamar pekerjaan walaupun tidak memenuhi kualifikasi. Dan sementara Anda ingin mencapai tujuan yang lebih tinggi, Anda mencoba untuk melamar pekerjaan yang membutuhkan pengalaman lebih lama, walaupun Anda hanya memiliki tiga tahun pengalaman manajemen, bukan 10, atau Anda tidak memiliki keterampilan teknis yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan itu. “CV Anda tidak akan dipertimbangkan jika Anda tidak memiliki keahlian dasar,” kata Joanna Thomas, HRD profesional di sebuah agen di Burlington.

Sebuah kesalahan yang sama: Anda memenuhi persyaratan dasar, tapi Anda menambahkan beberapa informasi tambahan atau tidak perlu. “Tampilkan CV Anda secara sederhana, itu artinya saya tidak perlu banyak melakukan penyelidikan” kata Thomas. Misalnya, jika Anda melamar untuk posisi dalam pemasaran, tapi pengalaman Anda merupakan kombinasi dari pemasaran dan penjualan, buat CV Anda untuk fokus pada pengalaman pemasaran Anda dan keterampilan tersebut, dan minimalisasi atau bahkan hilangkan informasi mengenai penjualan.

2. Anda Tidak Cocok Dengan Budaya Mereka

Hal ini sangat penting bagi perekrut ketika ingin menemukan calon yang “cocok dengan budaya keterampilan yang dimiliki,” menurut Thomas. Mereka akan menyukainya ketika calon kandidat tersebut “Memahami budaya mereka” –  dan mereka akan membuang CV Anda, jika mereka melihat Anda seperti “Seseorang yang hanya mencari pekerjaan saja.”
Untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu men-tweak CV Anda berdasarkan posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Anda juga perlu membuat koneksi mengenai pengalaman Anda, keterampilan, dan kepribadian yang cocok untuk pekerjaan tersebut. Gunakan istilah industri, ceritakan suatu solusi yang Anda tahu akan memberikan dampak positif, dan jangan takut untuk membiarkan kepribadian Anda bersinar. Thomas mengingat pelamar kerja yang menulis, “Aku akan minum Americano es setiap saat, siang atau malam.” pada bagian ketertarikan, yang mengungkapkan “kepribadian dan rasa humor,” dan hal itu sangat cocok untuk agen Thomas, sebuah perusahaan desain yang sangat kreatif  dan memiliki coffee shop sendiri di ruang bawah tanah.

3. Anda Tidak Memperhatikan Sesuatu Dengan Detail

Perekrut sangat menyukai hal-hal kecil yang mungkin tidak terpikirkan oleh Anda seperti: teks pada surat lamaran dan CV Anda yang memiliki font dengan ukuran yang sama, atau jika margin Anda adalah tidak sesuai (membuatnya sulit untuk dicetak ), atau kepada siapa tujuan (contact person) Anda mengirim surat lamaran tersebut (harus menggunakan nama perekrut, bukan “Pak,” “Ibu,” atau “pihak yang bersangkutan”).

Mereka juga akan memperhatikan, jika Anda tidak menyertakan semua dokumentasi pendukung surat lamaran kerja Anda. Pastikan bahwa Anda sudah menyertakan semua dokumentasi yang diminta oleh perekrut.  Perhatikan juga, apakah pemasangan iklan lowongan pekerjaan merujuk ke posisi sebagai Project Manager II? Jika demikian, cantumkan dalam surat lamaran Anda dengan tepat dan tidak menulisnya sebagai Proj. Mgr. atau Manajer Proyek. Perusahaan menempatkan banyak waktu dalam menentukan jabatan, dan ketika perekrut mencari kandidat untuk mengisi kedua posisi Project Manager dan Manajer Proyek II, hal ini akan menjadi ambigu dan tentu saja akan menyulitkan mereka.
Mengecek kembali resume Anda sendiri adalah suatu keharusan, tetapi Anda tidak harus bergantung pada check spelling atau memeriksa tata bahasa sendiri, Anda dapat meminta keluarga atau teman-teman Anda untuk mengeceknya.

Melamar pekerjaan sering seperti sebuah tantangan besar, dan dengan menyadari bahwa ada begitu banyak pelamar di luar sana, maka CV Anda bisa menjadi sesuatu yang membingungkan perekrut. Namun, jika Anda mengikuti aturan-aturannya, maka saya akan memastikan bahwa CV Anda akan melewati rintangan pertama yaitu: tempat sampah. Akan lebih baik lagi, jika Anda dapat memastikan bahwa Anda memenuhi kriteria untuk posisi yang dibutuhkan oleh perusahaan tersebut. Jika semuanya sudah lengkap, yakinlah bahwa Anda telah meningkatkan peluang CV Anda untuk berada ditumpukan paling atas meja kerja mereka.