Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) University secara resmi membuka Program Studi Doktor Ilmu Manajemen.
Pembukaan program studi baru ini pasca terbitnya izin dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Rektor Undiknas University, Prof. Dr. Nyoman Sri Subawa mengatakan, pihaknya menjadi Perguruan Tinggi Swasta (PTS) pertama di Bali yang memiliki Program Studi Doktor.
"Perguruan Tinggi lain (di Bali) belum punya, kecuali Universitas Udayana, karena negeri," katanya kepada Wartawan usai syukuran pembukaan Program Studi Doktor Ilmu Manajemen di Aula Dwitunggal, Undiknas University, Jumat (25/3/2022).
Sedangkan untuk peminatan "Digital Bisnis Manajemen" diakui Sri Subawa adalah yang pertama di Indonesia.
"Itulah yang kami tawarkan kepada masyarakat yang sudah mulai shifting, pindah kuadran, segala sesuatu berbasis teknologi, segala sesuatu berbasis digital," ungkapnya.
"Dan itu utamanya akademisi, para peneliti, birokrat, dan para pengusaha/pelaku usaha, berasal dari berbagai program studi apapun bisa masuk disini. Tentu keunggulan kami adalah itu, dibandingkan Perguruan Tinggi lain," imbuhnya.
Sri Subawa memastikan Program Studi Doktor Ilmu Manajemen menawarkan kurikulum berbeda.
Hal tersebut telah disampaikan ketika tim Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi melakukan visitasi ke Undiknas University.
"Saya sampaikan, unggulan kami Digital Bisnis Manajemen. Bagian yang menjadi hal penting saat ini," ujarnya.
Melalui keunggulan ini, Sri Subawa mengaku akan sangat ketat dalam menyeleksi calon mahasiswa.
Seleksi ketat itu juga merujuk pada kuota maksimal penerimaan mahasiswa di Program Studi Doktor Ilmu Manajemen yang hanya 10 orang.
"Tentu kami akan melakukan seleksi yang ketat. Karena apa? Karena mereka harapannya adalah lulus tepat waktu, dengan kualitas input yang baik, tentu harapannya proses output dan outcomenya bisa lebih baik, lebih cepat akselerasi lulusannya, dan mencapai apa yang menjadi target. Karena itu juga menentukan akreditasi Program Studi kita," katanya.
Sri Subawa lebih lanjut menjelaskan, rekrutmen Program Studi Doktor Ilmu Manajemen akan dilakukan mulai Mei 2022.
"Itu proses, 10 orang, tidak banyak. Karena kami ingin fokus menjadi Program Studi Doktor Ilmu Manajemen yang memiliki keunikan, dan karakteristik yang berbeda," tegasnya.
Disinggung output dan outcome, Sri Subawa membeberkan, pihaknya memasang target yang cukup tinggi.
Ia berharap, hasil penelitian mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Manajemen Undiknas University bisa dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi.
Selain itu, hasil penelitian tersebut juga bisa menjadi rujukan dalam proses pembelajaran, dan memberikan dampak terhadap kesejahteraan masyarakat.
"Karena itu adalah menjadi rujukan, hasil-hasil riset, dan menjadi pembenahan menuju masyarakat yang sejahtera," pungkasnya.
Tuangkan Komentar Anda