SMK Bali Mandara Akan Dibangun Dengan Anggaran Biaya 82 milyar

SMK Bali Mandara Akan  Dibangun Dengan Anggaran Biaya 82 milyar

Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengatakan pembangunan SMK Bali Mandara yang yang sudah mulai direncankanan tahun 2014 harus sesuai dengan inti dan ide awalnya yang diperuntukan bagi para siswa berprestasi dan kurang mampu. “Tidak perlu dibuat begitu mewah dan jangan menghabiskan uang rakyat,karena inti dari ide dan konsep dari pembangunan SMK bali mandara adalah memberi ruang bagi anak anak kurang mampu namun berprestasi untuk dapat mengenyam pendidikan lebih lanjut, sebagai bekal mengasah keterampilan, sehingga dapat bekerja setelah tamat,”.ujar Pastika di Denpasar

Lebih lanjut Gubernur memaparkan dengan konsep bangunan yang sederhana namun fasilitas pendidikan yang lengkap, akan membuat para siswa kuat dan siap bersaing, sehingga tidak manja dan tidak lemah saat keluar dari lingkungan SMK Bali Mandara.

Sementara untuk pembangunannya Gubernur Pastika mengatakan akan menganggarkan 20 milyar setiap tahunnya selama 4 tahun secara multiyears dan berlokasi berdampingan dengan SMA Bali Mandara, di Kabupaten Buleleng.

Konsultan perencana PT. Dana Sularsa Cipta yang diwakili konsultan perencanaBudiarsa menjelaskan sesuai perencanaan pembangunan SMK Bali Mandara akan di bangun dengan anggaran biaya 82 milyar, dengan penyediaan ruang kelas, gedung asrama, toilet, gedung kantor dengan konsep tri angga dengan material lokal.

Gubernur berharap nantinya sekolah kejuruan ini akan berfungsi sebagai sebagai wadah penggalian keterampilan dan kreativitas bagi siswa kurang mampu dan berprestasi, untuk mengenyam pendidikan dengan di bekali keterampilan, salah satunya bidang ilmu teknik pembangunan tukang dan ilmu kebengkelan. “Dengan tujuan setelah tamat mereka akan langsung bekerja dan menghasilkan uang bagi keluarganya,” pugkasnya.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait