Majukan Pariwisata, Menparekraf:Asita Memiliki Peran Penting 

Majukan Pariwisata, Menparekraf:Asita Memiliki Peran Penting 

Ketua DPD Asita Bali Komang Takuaki Banuartha menjadi Pimpinan Sidang Pada Rakernas Asita

 

 

 

 

Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) jadi garda terdepan dan memiliki peran penting dalam memajukan kualitas kepariwisataan Indonesia. Oleh karena itu, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asita I bisa menghasilkan pemikiran dan pandangan baru serta kinerja baru kepariwisataan Indonesia kedepan.

Demikian disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama Kusubandio pada pembukaan Rakernas Asita I yang dilakukan secara virtual di Grand Sunshine Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa 1 Desember 2020 malam.

Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) telah menuntaskan agenda Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I, di Bandung, selama 3 hari (1 - 3 Desember 2020). 

Wishnutama dalam sambutannya menyampaikan, pandemi COVID-19 memberikan hantaman keras terhadap sektor kepariwisataan dan ekonomi kreatif. Bahkan pariwisata menjadi sektor yang paling terdampak pagebluk corona. 

Salah satu indikator adalah penurunan signifikan kunjungan wisatawan mancanegara dalam 9 bulan terakhir. 

Wishnu menyatakan pengembangan pariwisata Indonesia perlu kolaborasi antara pentahelix dengan para pelaku wisata termasuk Asita. Setiap unusur pentahelix dan pelaku wisata harus terlibat dalam pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) pariwisata.

Oleh karenanya, Wishnutama mengajak anggota ASITA diseluruh Indonesia membangkitkan kembali sektor kepariwisataan. Ia yakin, ASITA dengan pengalaman yang sangat matang, mampu mendukung pemerintah dalam upaya memulihkan sektor plesiran Tanah Air. 

"ASITA dan teman-teman agen travel memiliki peran penting dalam mengembangkan dan mempromosikan quality tourim. Karena telah berpengalaman dan menjadi garda terdepan untuk sektor pariwisata," ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio. 

Ketua DPD ASITA Bali, Komang Takuaki Banuartha mengaku, siap membantu pemerintah dalam pemulihan kepariwisataan Indonesia. Sejalan dengan hasil Rakernas I, ASITA Bali disebut telah memiliki sejumlah program untuk menggeliatkan kembali industri pariwisata dalam negeri. 

"ASITA kan selalu mendukung program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Jadi pastinya akan tancap gas. Apalagi dengan kehadiran Pak Menteri sekaligus memberikan sambutan, dan mengatakan sudah jelas mitranya ASITA. Jadi tidak ada ASITA lain," tegas politisi Partai Golkar itu ketika ditemui Kabar Dewata di kawasan Sanur, Jumat (4/12/2020) malam. 

"Jadi dengan kehadiran Pak Menteri itu sudah jelas sekali. Dan menyebut Ketua Umum ASITA kan Ibu Doktor Nunung Rusmiati. Mudah-mudahan kita bisa terus bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," sambungnya. 

Komang Banu yang didaulat menjadi Ketua Sidang Rakernas I ASITA itu membeberkan, rapat kerja nasional menyepakati berbagai program strategis. Diantaranya soal rencana ASITA membangun platform digital.

"Jadi kita mau membuat portal sekelas Traveloka. Sistemnya kita menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan lokal, mau membuat portal ASITA. Portal ini tahun 2021 sudah pasti kita luncurkan. Apalagi bentuk transaksinya nanti bukan dengan jual beli, melainkan sistem kerjasama," jelasnya. 

Tak sekadar itu, Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia juga memprogramkan chartered flight dan direct flight dari berbagai negara pada tahun 2021. Langkah ini menjadi upaya mendatangkan lebih banyak wisatawan mancanegara ke Indonesia. 

"Untuk program chartered flight ini yang sudah confirm ada dari Iran Barat, dan Timur Tengah. Begitu dibuka penerbangan internasional ke Bali, pastinya persentase kedatangan mereka akan besar. Karena dari pihak mereka langsung online juga memberikan penjelasan untuk chartered flight dan direct flight ini," pungkas Komang Banu.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait