Untuk Pasar MICE Bali Belum Bisa Kalahkan Negara Tetangga

Untuk Pasar MICE Bali  Belum Bisa Kalahkan Negara Tetangga

General Manager Pacific World Nusantara, Ida Bagus Surakusuma atau yang akrab disapa Gus Lolec mengatakan upaya Bali untuk merebut pasar MICE internasional belum bisa mengalahkan Thailand, Singapura dan Malaysia.  "Dulu kita memasuki pasar MICE untuk internasional dengan sekian banyak biaya untuk memancing MICE ke Bali. Dari 1996 kita mulai menerima beberapa request untuk incentive, lalu kita masuk ke cooperate meeting dan conference.

Setelah  kita evaluasi selama 1 tahun kita menerima 700 request itu ada pending dan cancel sedangkan yang confirm hanya 100an. Tapi sekarang susah rebut pasar MICE karena masalah politik dan ekonomi," ujarnya di Denpasar.

 Jika dilihat sekarang ini kata Gus Lolec MICE yang didapat Bali kalah jauh dengan Singapura. Padahal menurutnya fasilitas yang ditawarkan Bali untuk MICE sangat memadai.

 "Apa Bali masih oke untuk MICE? Jawaban saya iya masih tapi kita kurang approach (pendekatan-red) untuk memasuki pasar itu karena kurangnya peran dari Pemda. Cooperate meeting dari domestik saja itu luar biasa dan mereka tetap mencari tempat-tempat baru. Padahal Bali masuk ke list mereka tapi setelah ditanya  jawabannya next time karena kita kurang pendekatan," bebernya.

Selain meeting ucap Lolec Bali tetap punya daya tarik untuk leisure dengan beberapa atraksi wisata yang ditawarkan. Namun dari tahun 1996 Bali mulai jadi saingan Singapura dan Thailand. "Kalau kita dapat award ya wajar karena Bali sekarang lagi dipublish selama sebulan ini di CNN. Tapi kita mengalami penurunan seperti kunjungan wisatawan dari Inggris. Penurunan incentive juga, sekarang 1 banding 3 sampai 1 banding 6 dengan Singapura. Bali dapat incentive 1 kali Singapura dan Thailand dapat 6 kali," sebut Gus Lolec

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait