Pemerintah Singapura akan Gunakan Watson untuk Konsultasi

Pemerintah Singapura akan Gunakan Watson untuk Konsultasi

Pemerintah Singapura bekerja sama dengan IBM mengadopsi sistem superkomputer yang mampu menjawab sejumlah pertanyaan yang berhubungan dengan kebijakan dan layanan publik. Mereka meyakini, sistem IBM itu dapat meningkatkan efisiensi pemerintah dalam hal konsultasi.

Ini pertama kalinya Pemerintah Singapura bekerja sama dengan IBM pada sistem komputasi kognitif yang dijuluki Superkomputer ‘Watson’. Superkomputer itu mampu mengolah dan menganalisa data dalam jumlah besar. Di masa depan, Watson bisa menjadi solusi untuk memecahkan berbagai macam masalah yang berhubungan dengan manusia. Sistem yang diambil dari nama CEO IBM pertama Thomas J. Watson itu juga mampu menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan secara langsung dengan menggunakan bahasa manusia secara alami.

Teknologi Watson, seperti dikutip dari Xinhua, akan digunakan Pemerintah Singapura untu menangani konsultasi di berbagai bidang, seperti pajak penghasilan, ketenagakerjaan, serta keselamatan dan kesehatan kerja. Sederhananya, pemerintah ingin mencoba mengurangi ketergantungan jasa konsultasi pihak ketiga dan diganti dengan sistem kecerdasan buatan.

“Kami berharap kerjasama dengan IBM untuk memanfaatkan teknologi Watson yang akan membawa perubahan transformatif tentang bagaimana pemerintah dapat lebih berinteraksi dengan warganya dan memenuhi kebutuhan mereka,” kata Lim Soo Hoon, seorang Permanent Secretary di Kementerian Keuangan Singapura.

 

SUMBER

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait