Gubernur Ahok Batal Mendanai Rio Haryanto untuk Ikut F1

Gubernur Ahok Batal Mendanai Rio Haryanto untuk Ikut F1

Kabar buruk menimpa pembalap Indonesia, Rio Haryanto. Langkah Rio untuk bisa bertarung di Formula One (F1) kemungkinan akan semakin berat setelah Gubernur DKI Jakarta, Basuki ‘Ahok’ Tjahaja Purnama, batal memberikan dana bantuan.

Saat ini, Rio membutukan dana besar agar bisa ikut di F1. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, dan Ahok pun sempat berjanji akan memberikan dana sebesar 15 juta euro (sekira Rp225 miliar).

Meski demikian, pernyataan itu terancam hanya akan menjadi janji belaka. Sebab, Ahok secara tegas mengungkapkan tak ada regulasinya anggaran keuangan pemerintahan kota digunakan sebagai sponsor untuk mengikuti kompetisi seperti F1.

“Saya telah mengecek regulasi dan menemukan uang dari anggaran pemerintahan kota tak bisa digunakan untuk tujuan komersial seperti Formula One. Kami tidak bisa mendukung atlet profesional (dalam hal keuangan),” kata Ahok, seperti diberitakan Speedweek, Senin (21/12/2015).

Menurut pria 49 tahun itu, seharusnya perusahaan-perusahaan swasta yang menjadi sponsor Rio. Ia menilai, Pemerintah bukanlah perusahaan swasta seperti bank atau perusahaan perminyakan yang bisa menjadi sponsor.

Kondisi ini tentu semakin menyulitkan Rio untuk bisa mewujudkan mimpi masyarakat Indonesia melihat salah satu pembalapnya bertarung di kompetisi sekaliber F1. Dana 15 juta euro adalah jumlah paling minim yang dibutuhkan pembalap kelahiran Surakarta itu untuk bergabung dengan Tim Manor. 


Ditayangkan sebelumnya dari situs okezone
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait