Inilah 3 Alasan Manajemen Lakukan Suspend Pada Driver Go-Jek

Inilah 3 Alasan Manajemen Lakukan Suspend Pada Driver Go-Jek

Ratusan driver Go-Jek kembali menyerbu kantor cabang Go-Jek di Jalan Teuku Umar Barat (Marlboro), Denpasar, Bali, Kamis (3/12/2015).

Ratusan drvier Go-jek itu mewakili suara ribuan driver yang mengalami suspend (penundaan order). Akibat dari suspend, mereka tidak dapat mengambil deposit yang sudah dikumpulkan dari orderan selama ini.

Fatkun Mujahid, yang menjadi perwakilan driver Go-Jek mengaku ada tiga pokok permasalahan sehingga suspend itu dilakukan oleh Manajemen Go-Jek.

Pertama, ialah persoalan Multiple order. Multiple order ialah indikasi dari Manajemen Go-jek yang melihat para driver Go-Jek melakukan pengambilan order. Satu konsumen dibawa oleh driver yang sama lebih dari satu kali dan satu hari. 

Kemudian, persoalan melebihi kilometer. Dalam hal ini, driver Go-Jek melakukan order dengan melebihi standar kilometer dari Manajemen Go-Jek sejauh 400 kilometer.

Yang terakhir ialah order fiktif, yang indikasinya ialah melakukan order dengan customer tidak terdaftar atau melakukan order yang dilakukan oleh driver sendiri.

"Namun, kesalahan-kesalahan yang mnurut Manajemen ini, tidak disosialisasikan ke para driver," ucapnya, Kamis (3/12/2015) kepada Tribun Bali.

Menurut dia, auto suspend ini dilakukan manajemen Go-Jekpertama kali pada Senin, 30 Nopember 2015 lalu dan berlaku hingga saat ini.

"Ini kami masih menunggu dan menegosisasikan ke Manajemen. Karena hingga saat ini ‎masih deadlock," urainya.
Dikabarkan saat ini para driver akan menyerbu ke Polresta Denpasar.

Masih belum diketahui alasan para Driver Go-Jek‎ melakukan hal tersebut. (*).

​
Demo para Gojek di kantor cabang Teuku Umar Barat

Ditayangkan sebelumnya dari situs tribunnews
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait