Counter Hoaks, Relawan Perempuan Jengggala Turun ke Pasar Badung

Counter Hoaks, Relawan Perempuan Jengggala Turun ke Pasar Badung

Hoaks menjadi satu pekerjaan rumah selama tahapan pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden-wakil presiden (pilpres) 17 April 2019. Menyikapi itu, relawan Perempuan Jenggala turun ke sejumlah lokasi, salah satunya Pasar Badung, Sabtu (23/3/2019).

Sepuluhan relawan Perempuan Jenggala itu sengaja melakukan sosialisasi untuk mengcounterinformasi hoaks yang kian masif.  Kehadiran mereka kader perempuan Jenggala itu sama seperti kepentingan ibu-ibu pada umumnya, yakni berbelanja kebutuhan rumah tangga. Namun, kepentingan mereka tak hanya itu, selain berbelanja, rombongan yang didampingi  Relawan Jenggala Center Bali, Komang Takuaki Banuarta dan Ketua Umum Perempuan Jenggala Pusat, Vicky Kartika ini juga menyuarakan peran strategis kaum perempuan dalam dunia politik.  

Ketua Umum Perempuan Jenggala, Vicky W. Kartiwa kepada wartawan menjelaskan, sebagai tim pemenangan pasangan calon presiden-wakil presiden, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin merasa berkewajiban untuk menciptakan pemilu damai. Hoaks sebagai informasi sumir yang beredar bebas di media sosial menurutnya berpotensi menimbulkan perpecahan ditengah masyarakat.  

"Masalah hoaks juga itu kita akan terus memberikan sosialisasi untuk kenyataan yang sebenarnya. Jadi supaya masyarakat itu peduli dan tidak mendapatkan informasi yang salah," ungkapnya.   Tidak sebatas hoaks, blusukan relawan Perempuan Jenggala juga untuk menyukseskan pemilu 2019. Vicky mengaku, pihaknya memberikan sosialisasi kepada para pedagang terkait tata cara pencoblosan.  

"Kita juga akan sosialiasi, nomor satu supaya tidak golput, supaya masyarakat mau datang ke TPS menentukan pilihannya, menentukan pilihan yang terbaik untuk bangsa ini. Dan juga cara pencoblosan kita akan sosialisasi," ujarnya.  

Ketika mengunjungi Pasar Badung, relawan Perempuan Jenggala juga membagikan tas kain kepada para pedagang dan pembeli. Hal itu dilakukan untuk mendukung canangan pemerintahan Presiden, Joko Widodo dalam menekan penggunaan kantong plastik.  

"Kami dari Perempuan Jenggala yang merupakan jaringan vertikal dari Jenggala Centre dan merupakan tim pemenangan dari pasangan Jokowi-Ma'ruf, kita memiliki berbagai kegiatan yang fokusnya sekarang adalah di blusukan pasar, kegiatan baksos, pengajian, dan lain-lain. Hari ini kita blusukan pasar, kita menyosialisasikan untuk tim Jokowi-Ma'ruf, dan kemudian kita juga membagikan tas kain yang bisa dipakai untuk ibu-ibu disini. Konsepnya adalah ramah lingkungan," katanya.

Sementara ditempat yang sama Relawan Jenggala Center Bali, Komang Takuaki Banuarta mengatakan relawan Jenggala center terus melalukan inovasi dan memanfaatkan berbagai peluang untuk memenangkan Paslon 01. Kata dia, diliriknya kaum perempuan sebagai kader relawan Jenggala lantaran peran perempuan sangat menyentuh di segala bidang, sehingga kaum perempuan sangat diperhitungkan perannya. "Selanjutnya kami akan kunjunhi pasar seni Sukawati dan pasar Klungkung. Nanti saat jeda pun, perempuan Jenggala akan ada disalurkan untuk kegiatan-kegiatan sosial, karena peran perempuan menyentuh," kata Banuarta.

Menurutnya, dengan upaya yang dilakukan relawan di Bali diprediksi dukungan masyarakat Bali terhadap kepemimpinan Jokowi tahun ini diprediksi stabil, cenderung meningkat.     

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait