Sektor Pariwisata Mampu Mempertahankan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Sektor Pariwisata Mampu  Mempertahankan Laju Pertumbuhan Ekonomi

Kemenparekraf merilis data sektor pariwisata berhasil mempertahankan laju pertumbuhan tinggi seperti terlihat pada peningkatan kunjungan wisatawan manca negara (wisman) yang sudah mencapai 5,32 juta periode Januari - Juli 2014 atau meningkat 9,37% dibandingkan periode yang sama pada 2013. Perkembangan ini semakin menunjukan potensi sektor pariwisata bersama ekonomi kreatif sebagai sebagai sektor ekonomi strategis dalam pentas perekonomian nasional ke depan. Kontribusi sektor ini terhadap perekonomian terus meningkat seiring dengan laju pertumbuhan sektor ini yang rata-rata di atas pertumbuhan pendapat domestik bruto (PDB). 

Kunjungan wisman menunjukkan trend pertumbuhan yang meningkat tajam seperti terlihat  pada jumlah kunjungan kumulatif dalam tujuh  bulan terakhir  Januari - Juli 2014. Dengan perkembangan ini, pencapaian target kunjungan wisman 9,3 juta hingga 9,5 juta akan terlampaui.  Begitu pula dalam perolehan devisa pariwisata, tahun ini diperkirakan mencapai US$ 11 miliar atau mengalami pertumbuhan 10,7%,

Dengan sisa waktu ke depan terhitung Agustus,  laju pertumbuhan kunjungan wisman secara bulan akan tetap tinggi karena umumnya jumlah kunjungan di semester 2 lebih tinggi dari semester 1. Disamping itu ada sejumlah even international yang akan meningkatkan kunjungan seperti Bali International Choir Festival 25-31 Agustus 2014, Dreamfields Music Festival di GWK Bali 16 Agustus 2014, Asian Fashion Week di Surabaya 15 Agustus 2014 Indonesia Marine & Offshore Expo (IMOX) di Batam 19-21 Agustus 2014, Global Forum of the United Nations Alliance of Civilization (UNAOC) Bali: Unity in Diversity 28 Agustus 2014, Ubud Writers & Readers Festival: Wisdom & Knowledge di Bali 1 Oktober 2014, dan Jakarta Marathon 26 Oktober 2014.

Menurut  Kemenparekraf capaian target di atas 9,5 juta wisman tahun ini dan tetap diharapkan mendekati 10 juta bisa dijadikan sebagai dasar dalam menentukan pertumbuhan pada lima tahun ke depan pada era pemerintahan baru 2015 - 2019.

 Kementerian Parekraf tengah menyusun Rencana Strategis dan rencana jangka menengah dengan berbagai asumsi untuk mencapai target lima tahun ke depan. Tentunya jika berbagai potensi dan masalah seperti infrastruktur dapat direalisasi dan diatasi, pertumbuhan lebih tinggi dapat tercapai, dan berbagai skenario telah di buat dengan langkah - langkah yang perlu dilakukan agar potensi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat terealisasi

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait