BPPD Badung Siapkan Hilangkan Moment Low Season

BPPD Badung  Siapkan  Hilangkan Moment Low Season

Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD ) Badung berusaha menghilangkan moment low season, pada saat itu kunjungan pariwisata menurun. Ketua BPPD Badung I Gusti Rai Surya Wijaya mengatakan, apabila moment low season tidak ada, kunjungan wisatawan secara otomatis akan meningkat. Untuk itu dibutuhkan promosi pariwisata yang gencar dan menarik untuk menarik wisatawan datang ke Bali.

“Kuncinya ada dipromosi pariwisata, kalau promosinya genjar dan bagus secara otomatis akan meningkatkan pariwisata, kita ingin lowseason ini tidak ada lagi,”ujarnya di sela-sela  sosialisasi program kerja  dengan stakeholder di Bali Tourism Board (BTB) Denpasar

Lanjutnya, apabila lowseason tidak ada pertumbuhan ekonomi pun akan meningkat, tidak hanya hotel dan restoran saja yang akan mendapatkan keuntungan namun semua lapisan masyarakat pun akan mendapatkan untung. “Kita ini hidup dari pariwisata, 80 persen pertumbuhan ekonomi di Badung didapatkan dari pariwisata, kalau pariwisata mati secara otomatis kehidupan pertumbuhan ekonomi akan mati,”ucapnya.

BPPD akan menggali semua potensi yang dimiliki oleh Badung, Wijaya meminta kepada pemerintah untuk memberikan pemasukan dari pariwisata untuk promosi pariwisata. “Kami tidak ingin dana yang besar dari pemasukan pariwisata, minimal kita mendapatkan promosi pariwisata sekitar 1 persen tidak perlu banyak-banyak 10 persen atau 5 persen,”paparnya.

Tambahnya, pendapatan dari pariwisata sekitar Rp2 triliun satu tahun, berarti dana yang diminta oleh BPPD minimal Rp20 miliar. Market yang disasar BPPD Badung dari Jepang, Amerika, Australia, Korea, , Singapura, dan beberapa negara lainnya. Wijaya bercerita, BPPD Baddung dalam mempromosikan pariwisatanya setiap dua tahun sekali mendapatkan dana hibah dari pajak hotel dan restoran.

“Dana hibah itu tidak setiap tahun kami dapat, semisal tahun 2015 mendapatkan dana hibah, tahun 2016 tidak dapat, pada tahun 2017 baru kita dapat lagi,”ujarnya. Prof Sukardika mantan Rektor Universitas Udayana juga  mengatakan, salah satu cara meningkatkan kunjungan wisatawan yaitu menghilangkan musim lowseason. “Kalau kita bisa menggarap para turis lansia itu untuk musim lowseason maka kunjungan wisatawan tidak akan stganan, akan terus berjalan, ,”tutupnya

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait