Asia Pasific Hash 2014 Mempromosikan Bali dan Labuan Bajo Kepada Dunia

Asia Pasific Hash 2014 Mempromosikan Bali dan Labuan Bajo Kepada Dunia

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI menggagas program terbaru Asia Pasific Hash 2014 untuk mempromosikan Bali dan Labuan Bajo kepada dunia. Kegiatan ini akan diselenggarakan di Bali dan Labuan Bajo pada 8-13 Mei 2014 mendatang. Khusus untuk di Bali, terdapat 4 kabupaten dan kota yang akan dilibatkan dalam even terbaru dari Kemenparekraf, diantaranya Kabupaten Badung, Gianyar, Klungkung, Tabanan dan Kota Denpasar.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu memaparkan untuk lokasi yang telah ditetapkan di Kabupaten Tabanan yakni Taman Makan Pahlawan Margarana. Kabupaten Badung yaitu obyek wisata Sangeh, Kabupaten Klungkung di Goa Lawah, Kabupaten Gianyar di Tampak Siring dan Kota Denpasar di Sanur.

" Melalui kegiatan ini semua yang ada di dalam obyek wisata ini akan terangkat dan dikunjungi oleh 2 ribu peserta se-Asia Pasific. Pentingnya Hash 2014 ini karena untuk promosi-promosi daerah yang akan dilalui, " katanya saat rapat persiapan Asia Pasific Hash 2014 yang bertajuk Wonderful Adventure Indonesia di Denpasar.

Menurut Elka, melalui even ini masyarakat Bali akan diuntungkan dari sisi ekonomi. Sebab para peserta akan tinggal di Bali selama tiga minggu dari sebelum even hingga setelah even berlangsung.

" Latar belakang wisatawan yang datang dari middle up, low, middle high dan high pun juga berminat. Ini dampaknya besar bagi masyarakat Bali dan Labuan Bajo yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Sebab kegiatan ini menampilkan acara kuliner, selain peserta jalan-jalan melihat wisata dengan olahraga dan pagelaran budaya juga ditampilkan, " ungkapnya.

Dalam kesempatan itu juga perwakilan pemerintah daerah yang telah ditetapkan sebagai lokasi Hash 2014 menyampaikan kesiapannya baik dari segi infrastruktur dan konsumsi.

Seperti diketahui Hash atau yang lebih dikenal di dunia internasional sebagai Hash House Harriers merupakan sebuah bentuk olahraga rekreasi yang berbentuk aktifitas jalan lari mengikuti petunjuk kertas yang disebar atau taburan tepung dengan jarak tertentu. Adapun lokasinya mengambil daerah yang masih alami seperti pedesaan dan perbukitan atau daerah pegunungan khususnya daya tarik wisata.

Sementara itu pada 8 Mei 2014 panitia Hash 2014 menggelar acara red dress dimana para peserta baik laki-laki dan perempuan wajib mengenakan dres warna merah norak. Para peserta akan melakukan start di Inna Grand Bali Beach dengan jalan santai atau lari melawati Danau Tamblingan dan kembali lagi ke lokasi start dengan jarak 7 kilometer. Untuk tanggal 9 Mei ditunjuk 2 obyek yang akan dilalui peserta yakni Margarana dan Sangeh.

Sedangkan pada sore harinya akan disiapkan sebanyak seribu therapis yang akan memijat para peserta. Ini akan masuk rekor muri Indonesia yakni kategori memijat terbanyak di Indonesia. Sekaligus untuk mempromosikan spa Bali kepada peserta. Selanjutnya pada 10 Mei para peserta mengunjungi Desa Tampak Siring dan Goa Lawah. Kemudian pada 11 Mei peserta Hash menuju Labuan Bajo.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait