5 Manfaat Menjadi Orang yang Optimis

5 Manfaat Menjadi Orang yang Optimis

Ketika menjalankan sebuah bisnis, kita semua tentu tahu, bahwa akan ada hari – hari yang sulit, hari  – hari yang keras dan masa – masa yang penuh tekanan. Walaupun tidak mudah untuk menemukan secercah harapan di masa – masa tersebut, namun jika Anda memiliki sikap yang positif, maka Anda akan dapat melalui masa sulit tersebut dengan baik.

Berikut ini merupakan beberapa manfaat dari optimis dan sikap positif:

Melihat kegagalan sebagai sebuah awal baru

Kegagalan bukanlah sebuah akhir, kenyataannya kegagalan seringkali membawa kita pada sesuatu yang besar. Ketika semua keadaan baik – baik saja, kita dapat berjalan dengan baik dan ketika keadaan berubah menjadi buruk, dunia kita akan terguncang, dan guncangan tersebut akan membuka mata kita dan membuat kita berkembang menjadi lebih baik, dan melihat peluang – peluang yang sebelumnya tidak terlihat dan memulai awal yang baru.

Sikap optimis membuat kita belajar dari kesalahan, mengambil serpihan – serpihan pembelajaran dan terus berjalan menuju sesuatu yang besar. Ide bisnis terbaik dan masa – masa yang membahagiakan dalam hidup dapat terlahir dari kegagalan.

Menjadi berkembang

Pesimis membuat kita tidak mau untuk mencoba hal baru. Hal ini akan menyebabkan kita menjadi negatif dan terperangkap dalam rasa takut gagal.

Sebaliknya, optimisme, membuka ide – ide baru, pengalaman  baru dan peluang – peluang baru. Hal ini akan membuat kita menjadi lebih leluasa untuk mempertimbangkan pilihan – pilihan baru dan mengubah bisnis dan hidup kita menjadi lebih baik. Optimisme akan membuat kita untuk melihat ke masa depan dan mengembangkan diri sesuai dengan perkembangan zaman.

Menjadi lebih sehat

Berkutat pada hal negatif tidak baik untuk kesehatan. Hal ini sangat berlawanan dengan sikap optimis. Pemikiran yang optimis bukan hanya membuat pikiran Anda menjadi lebih rileks dan senang, tetapi juga membuat jantung Anda lebih sehat.

Dalam studi kasus pada lebih dari 5.100 orang dewasa, peneliti dari University of Illinois menemukan bahwa orang yang optimis 76 persen memiliki nilai kesehatan yang ideal. Sebagai tambahan, optimis dapat membuat level kolesterol dan gula darah menjadi lebih baik, dan jika Anda melatih tubuh Anda, bukan hanya memiliki kesehatan yang baik, Anda juga akan memiliki tubuh yang indah, dibandingkan dengan orang yang memiliki pemikiran pesimis.

Dengan fokus pada hal positif, maka akan meningkatkan kondisi mental, yang mana akan memotivasi setiap individual untuk menjaga tubuh mereka dengan lebih baik.

Menularkan atmosfir yang positif

Optimisme itu menular. Dengan selalu bersikap positif dan memiliki rasa bersyukur maka Anda akan menginspirasi orang – orang yang ada disekitar Anda. Sebuah survei yang dilakukan oleh Gallup menemukan bahwa hanya 35 persen manajer di US yang ter-engage dalam pekerjaan mereka. Kurangnya engagement dalam perusahaan akan mengeluarkan biaya sekitar 77 milyar dollar hingga 96 milyar dollar setiap tahun.

Attitude merupakan segalanya. Pemimpin yang optimis dapat membantu memotivasi karyawan mereka. Sebuah tim yang positif akan lebih bersemangat untuk meraih tujuan mereka dan dapat bekerja sama untuk membuat tujuan organisasi mereka tercapai.

Pilihan Terbaik

Pesimisme tidak akan dapat membantu Anda meraih banyak hal. Namun bukan berarti, jika Anda bersikap optimis Anda akan melihat pelangi selama 24/7. Segala sesuatunya tidak akan selalu baik. Tetapi optimisme membantu kita untuk melihat kesempatan baru, belajar dari situasi yang berbeda, dan terus bergerak maju.

Dalam kehidupan, perkembangan merupakan hal yang sangat penting, dan sikap optimisme akan membantu kita meraihnya.


Ditayangkan sebelumnya dari situs Kerjayuk
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait