Kinerja Positif LPD Lambing Sibangkaja Catatkan Aset Rp33,5 Miliar 

Kinerja Positif LPD Lambing Sibangkaja Catatkan Aset Rp33,5 Miliar 

Lembaga perkreditan desa (LPD) sebagai satu kewenangan yang dikelola oleh desa adat di Bali harus mampu menjadi penggerak ekonomi desa beserta warganya.

Sebagai lembaga keuangan yang dimiliki oleh desa adat,  LPD diharapkan bisa terus mendorong pembangunan ekonomi masyarakat desa sehingga menjadi sektor kredibel yang dipercaya warga Kinerja keuangan LPD Lambing Sibangkaja pada 2018 menunjukkan hasil yang positif. 

Di usianya yang ke-25 tahun (perak) LPD Lambing Sibangkaja mampu mencatatkan perolehan aset mencapai Rp33,5 miliar pada 2018 atau meningkat 10 persen dari perolehan 2017 kisaran Rp30,2 miliar. Tidak hanya itu kredit yang tersalurkan hingga akhir 2018 ke masyarakat mencapai Rp24,1 miliar.

“Itu berkat dukungan krama,” kata Pemucuk LPD Lambing Sibangkaja, I Made Yasa, S.E. di sela-sela HU ke-25 tahun dan Gebyar LPD ke-7 dengan menggelar jalan sehat berhadiah. Ia pun menyampaikan dari sisi laba pada 2018 mencapai Rp567 juta dan modal LPD sendiri hingga 2018 mencapai Rp5 miliar lebih. Sedangkan sesepelan atau deposito mencapai Rp14,7 miliar atau ada peningkatan mencapai 13 persen dibandingkan 2017.

“Atas semua pencapaian tersebut tentunya berkat partisipasi dan kepercyaan masyarakat Lambing Sibangkaja yang sudah tetap setia dengan LPD,” jelasnya.

Sementara itu, Anak Agung Bagus Mahardika, selaku Bendesa Adat Lambing Sibangkaja mengungakpakan sangat mengapresiasi positif dan bangga dengan kontribusi LPD, terutama terkait dana pembangunan yang rutin LPD berikan setiap tahunnya.

Selama keberdaan LPD di tengah tengah masyarakat total dana pembangunan yang sudah di serahkan mencapai Rp1,5 miliar yang mana dana tersebut dipergunakan untuk pembangunan fisik pura di kayangan tiga di samping itu ada dana aci atau upacara untuk menunjang setiap ada upacara.

Mahardika menambahkan LPD Lambing Sibangkaja dalam keberdaanya juga diperkuat dengan Perarem dan Awig Awig yang mana ini juga lebih menambah kekuatan LPD. LPD bahkan membuat program kredit tanpa jaminan dengan nilai Rp 1 juta sampai Rp 15 juta dengan jaminan pererem dan Awig Awig.

“Kita berharap di usia LPD ke-25 tahun seluruh masyarakat makin memberikan kepercayaan penuh pada laba pura desa sehingga krama percaya akan berimbas pada kontribusi LPD makin menigkat baik,” imbuhnya.  

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait