BPJAMSOSTEK: Paritrana Award Merupakan Apresiasi Kepada Pelaku Usaha 

BPJAMSOSTEK: Paritrana Award Merupakan Apresiasi Kepada Pelaku Usaha 

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) bersama BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kembali menggelar Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Paritrana Award Tahun 2019, di Jakarta, Rabu (12/8/2020).

Paritrana Award merupakan apresiasi kepada pemerintah daerah dan para pelaku usaha yang memiliki komitmen serta dukungan terhadap pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan. 

Ditahun ketiga, Paritrana Award diikuti 34 provinsi, 95 kabupaten/kota, 88 perusahaan besar, 99 perusahaan menengah serta 34 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

Paritrana Award 2019 dibagi kedalam empat kategori, meliputi kategori pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, kategori perusahaan besar, kategori perusahaan menengah serta kategori UKM. 

Khusus kategori perusahaan besar, PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) berhasil bercokol diposisi pertama, disusul PT. Yamaha Indonesia Motor manufacturing (juara II), dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali (juara III). 

Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Wilayah Bali, Nusa Tenggara, dan Papua (Banuspa), Deny Yusyulian mengatakan, BPD Bali merupakan satu-satunya perbankan yang mendapatkan penghargaan ini. 

"Itu adalah suatu bentuk komitmen dari BPD Bali, bagaimana bersinergi bersama dengan BPJAMSOSTEK untuk mengangkat perekonomian Bali dengan cara apa? Memberikan jaminan sosial kepada seluruh pekerja yang ada di BPD Bali, dan juga mulai merambah ke masyarakat," jelasnya kepada wartawan di Sanur, Jumat (28/8/2020). 

"Nah banyak regulasi, ketentuan yang sudah diikuti oleh BPD Bali, dan juga banyak inovasi-inovasi yang sudah digulirkan oleh BPD Bali, itulah yang dianggap oleh pemerintah pusat, menjadi nilai tambah, sebagai kandidat penerima Paritrana Award, dan diwujudkan hari ini, juara III ditahun 2019, untuk diserahkan ditahun 2020," sambungnya. 

Sementara itu ditempat sama Direktur Utama BPD Bali, I Nyoman Sudharma pada mengemukakan, inovasi yang telah pihaknya lakukan, diantaranya mewajibkan rekanan mengikutsertakan seluruh pekerjanya menjadi peserta BPJAMSOSTEK. 

"Kemudian untuk kredit-kredit UMKM, kita harapkan juga dia untuk ikut kedalam program jaminan sosial ketenagakerjaan. Termasuk kita juga yang beberapa memberikan bantuan dengan membayari 3 bulan iuran, untuk memancing UMKM melanjutkan program di BPJAMSOSTEK," ungkapnya. 

"Karena jaminan sosial ketenagakerjaan ini, apabila terjadi risiko, kan klaimnya cukup mudah, kemudian disitu ada beasiswa juga sampai Perguruan Tinggi bagi anaknya, kalau terjadi kecelakaan kerja," sambung Sudharma. 

Sudharma mengaku, pihaknya memiliki tekad untuk terus mengajak masyarakat bergabung dalam kepesertaan BPJAMSOSTEK.

"Ini menjadi komitmen kami bersama, untuk senantiasa membangun masyarakat Indonesia yang semakin sejahtera," ujarnya. 

Ia menilai, Paritrana Award menjadi indikator kesuksesan peserta dalam implementasi program untuk kesejahteraan tenaga kerja, baik secara internal maupun masyarakat. 

"Paritrana Award tentunya memberikan kepercayaan dari stakeholder kepada BPD Bali. BPD Bali saya pastikan termasuk bank yang sehat," pungkasnya.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait