Amankan Pasokan BBM Jelang Lebaran, Pertamina Siapkan 3 Motoris di Bali

Amankan Pasokan  BBM Jelang Lebaran, Pertamina Siapkan 3 Motoris di Bali

Untuk mendukung suksesnya serta kelancaran arus mudik dan balik Idul Fitri 1439 Hijriah. PT. Pertamina (Persero) melakukan berbagai strategi. Salah satunya dengan menyiagakan satuan tugas (satgas) motoris untuk melayani pemudik.

Khusus di Bali, satgas motoris akan disiagakan di tiga titik. Tiga titik itu meliputi Pelabuhan Gilimanuk Jembrana, Kabupaten Buleleng, dan Terminal Mengwi Badung.

General Manager Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V area Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, Ibnu Chouldum kepada wartawan di Denpasar, Sabtu (9/6/2018) mengemukakan, selama arus mudik di pulau dewata pihaknya cenderung mempersiapkan pasokan menghadapi liburan. Ia memastikan, Pertamina siap baik dari sisi stok maupun fasilitas

"Motoris, motoris itu motor yang membawa kemasan BBM (Bahan Bakar Minyak), itu apabila terjadi kemacetan yang betul-betul parah sampai stuck orang kehabisan BBM, baru yang dhubungi ke kita, baru kita samperin. Kalau normal-normal saya pikir tidak perlu," katanya.

Ibnu menjelaskan, satgas motoris akan membawa kemasan BBM masing-masing 10 liter dengan kapasitas maksimal 50 liter. Keberadaan satgas motoris ini menurutnya sangat bermanfaatan untuk menyikapi kemacetan selama arus mudik dan balik Lebaran.

"Ini berlaku biasanya di Jawa. Sebelum di Jawa Timur kan saya di Jawa Tengah. Itu sangat bermanfaat tuh, pada saat Brexit yang keluar dari exit tol di Brebes itu, tahun lalu. Tahun lalu sih ini juga kita siapkan juga di Jawa, maupun di Jawa Timur, Jawa Tengah," jelasnya.

Ia mengaku, Bali hanya menyiagakan 3 satgas motoris karena tidak terlalu kompleksnya permasalahan yang muncul saat arus mudik dan balik. Keberadaan Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Pulau Dewata disebut sudah mampu memenuhi keperluan BBM masyarakat.

"Kita siagakan tiga motoris untuk antisipasi saja. Secara umum kan SPBU di Bali sudah ada hampir 191 unit. Artinya dimana-mana kan sudah ada SPBU. Dari Pulau Bali ini sudah 191 SPBU itu, kan artinya tidak akan terjadi kekosongan BBM," ucap Ibnu Chouldum.

Selain jalur mudik, khusus di Bali Pertamina dikatakan fokus pada ketersediaan avtur bagi maskapai penerbangan. Ia menyebut, terjadi peningkatan konsumsi avtur selama libur lebaran diangka 5 sampai 10%.

"Nanti habis lebaran saya dapat informasi dari teman di Bandara, dan petugas kita di Bandara, sudah banyak pesanan pesawat-pesawat charter. Permintaan avtur di Bandara Ngurah Rai tertinggi kedua, yang pertama tetap di Bandara Soekarno Hatta. 

Normalnya itu 2.300an kiloliter perhari, sekarang itu sudah 2.450an lah, dan nanti akan terus meningkat menjelang H plus, dan hari H Idul Fitri. Kalau BBM kecenderungannya dari Denpasar keluar kota saja, yang mudik tadi," tutup General Manager Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V area Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, Ibnu Chouldum.

Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait