BUMN Mengajar, Jamkrindo Pertajam Wawasan Siswa di Bali

BUMN Mengajar, Jamkrindo Pertajam Wawasan Siswa di Bali

Kepala Kantor Wilayah VII Jamkrindo Bali dan Nusa Tenggara, Achmad Muchlison kepada RRI di SMKN 2 Denpasar, baru-baru ini menjelaskan, kegiatan itu adalah salah satu bagian dari penerapan program "BUMN Mengajar". Menurutnya kegiatan "BUMN Mengajar" adalah aplikasi pihaknya untuk berperan aktif dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai penerus tongkat estafet pembangunan nasional.

"Dalam rangka mencerdaskan bangsa ya. Lebih aplikatifnya itu untuk membangun kapasitas nasional, bahwa Jamkrindo berpartisipasi dalam mensukseskan program Kementrian BUMN, yaitu dengan BUMN Mengajar," jelasnya.

Selain di SMKN 2 Denpasar, Achmad Muchlison mengaku, pihaknya juga sudah menyelenggarakan pelatihan singkat literasi keuangan dan perbankan di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT). Diakui, para siswa cukup aktif dalam menanggapi berbagai isu dan perkembangan sektor keuangan serta perbankan diwilayah masing-masing.

"BUMN Mengajar ini diselenggarakan diseluruh Indonesia, di 34 Provinsi. Nah kalau kami kebagian di Bali, NTB dan NTT. Para siswa contohnya di SMK Negeri 2 Denpasar ini cukup kritis dalam menyampaikan pertanyaan," katanya.

Wakil Kepala SMKN 2 Denpasar, I Wayan Sujamin menilai kegiatan itu cukup membantu para siswanya untuk mencari referensi secara riil sektor keuangan dan perbankan di Bali. Ia menganggap, guru tamu adalah salah satu wujud nyata dalam menambah wawasan dan pengetahuan siswa, tentunya disamping ilmu yang didapatkan dalam proses pembelajaran formal.

"Kami sambut baik ya, terutama dalam melengkapi pengetahuan yang sudah didapatkan dari guru-guru sewaktu belajar dikelas," tuturnya.

Salah seorang siswa SMKN 2 Denpasar, Dewa Ayu mengaku mendapatkan banyak ilmu soal keuangan dan perbankkan dari pelatihan singkat yang dilaksanakan Perum jamkrindo. Harapannya, kedepan dapat dilakukan kegiatan yang sama, untuk membuka cakrawala para siswa, bukan hanya di SMKN 2 Denpasar, akan tetapi secara luas di Bali.

"Ya cukup menambah wawasan dan pengetahuan kita sebagai siswa," akunya.


Ditayangkan sebelumnya dari situs redaksi
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait