Pelaku Industri Pariwisata Dunia Kumpul BBTF 2015

Pelaku Industri Pariwisata Dunia Kumpul BBTF 2015

Pada tanggal 10 – 13 Juni 2015 di Bali Nusa Dua Convention Center diadakan Bali & Beyond Travel Fair (BBTF) 2015, acara pameran pariwisata yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan daerah tujuan wisata di Indonesia. Acara ini dihadiri pelaku bisnis pariwisata dari seluruh dunia dan diikuti oleh peserta dari Bali serta perwakilan daerah, baik usaha wisata dan instansi pemerintah.

Bali & Beyond Travel Fair 2015 diselenggarakan untuk kembali memperkenalkan dan mempromosikan tujuan-tujuan wisata di seluruh Indonesia kepada pasar dunia. 

“Tujuan BBTF 2015 ini adalah untuk lebih memajukan pariwisata di Indonesia. Pemilihan Bali sebagai tuan rumah kegiatan adalah karena Bali merupakan salah satu tujuan wisata di Indonesia yang sudah sangat terkenal di seluruh dunia,” jelas Ketut Ardana, SH., Ketua Penyelenggara Bali and Beyond Travel Fair 2015. 
 
Ia juga menambahkan bahwa BBTF adalah alat untuk mempertemukan para pebisnis pariwisata dan memperkenalkan daerah-daerah lain di Indonesia yang mempunyai potensi pariwisata kepada para pebisnis pariwisata mancanegara.

Pertemuan antara pebisnis pariwisata sendiri sudah mulai dilakukan sejak hari Rabu, 10 Juni 2015. Total 175 peserta baik dari Bali dan berbagai daerah di Indonesia seperti Kabupaten Badung, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Buleleng, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur Kabupaten Selayar, Kota Bandung, Kabupaten Raja Ampat, Kabupaten Wakatobi dan lainnya, dipertemukan dengan 77 pembeli potensial yang berasal dari 28 negara. 
 
Ardana juga menyatakan bahwa di acara BBTF kali ini pembeli-pembeli yang hadir adalah pembeli yang berkualitas, karena untuk mengikuti acara ini para pembeli harus membayar uang pendaftaran yang kemudian akan dikembalikan di akhir acara pada hari Sabtu, 13 Juni 2015. “Pembeli yang datang ke BBTF 2015 ini adalah para pembeli yang benar-benar serius untuk melakukan bisnis,” ucap Ardana.

Berkenaan dengan program kerja Kementrian Pariwisata yang membidik target 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara di tahun 2019, maka Ardana kembali menjelaskan bahwa BBTF ini diharapkan dapat mendukung program tersebut. 
 
“Sebagai pelaku pariwisata, maka kami harus sejalan dengan program pemerintah. Dengan diselenggarakannya BBTF ini maka Bali dapat dijadikan sebagai alat untuk menarik wisatawan mancanegara datang ke Indonesia dan juga menjadi arena promosi pariwisata wilayah-wilayah lain di Indonesia. Sehingga kunjungan wisatawan akan terdistribusikan dengan baik di seluruh nusantara,” ucap Ardana.

Pameran pariwisata ini dibuka pada hari Kamis, 11 Juni 2015, oleh Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Luar Negeri yaitu Profesor I Gde Pitana. I Ketut Sudikerta, Ketua ASITA Nusa Tenggara Barat – Dewantoro Umbu dan Perwakilan dari Indonesia Tourism Development Corporation – Ida Bagus Abdi

Sebagai Negara kepulauan yang memiliki lebih dari 17.000 pulau dengan keindahan alam dan keunikan masing-masing budayanya, Indonesia memiliki daya tarik wisata yang luar biasa. Kecantikan alam dan keragaman budaya Indonesia sudah dikenal di dunia sejak sebelum kemerdekaan.
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait