Kunjungan Wisman ke Indonesia Januari-April 2014 Tembus Dua Digit

Kunjungan Wisman ke Indonesia  Januari-April 2014 Tembus Dua Digit

Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada April lalu  sebesar 726.332 wisman  semakin menguatkan posisi sektor pariwisata yang pada empat bulan pertama, Januari-April 2014 menembus pertumbuhan dua digit.  

 

Secara kumulatif jumlah kunjungan wisman pada Januari-April 2014, mencapai 2.947.684 wisman atau tumbuh dua digit atau sebesar 10,64% dibandingkan periode yang sama2013 sebanyak 2.664.176 wisman.  Memang terjadi penurunan bulan April dibanding Maret 2014 sebesar 5,1%, tetapi hal tersebut normal dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya karena April adalah low season. Di bulan Mei sampai dengan Agustus akan kembali naik karena high season. (lihatgrafik). Disampingitupertumbuhanbulan April 2014 dibanding April 2013 mencapai12,4% dengan jumlah tambahan wisman sebanyak 80.215 orang. 

 

 

Dengan pertumbuhan sampai dengan April, Kemparekraf optimis bahwa pertumbuhan wisman tahun ini bisa mencapai double digit.  Sehingga target pencapaian wisman tahun 2014 sebesar 9,3 juta hingga 9,5 juta  atau pertumbuhan 6-8%, dapat terlampaui.  Apalagi mengingat bahwa peak season di bulan Juni-Agustus dan di akhir tahun masih akan menyumbang kepada jumlah wisman

 

Data BPS dan Pusdatin Kemenparekraf menyebutkan, kunjungan wisman melalui tiga pintu utama yakni Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Ngurah Rai, dan Batam pada empat bulan pertama 2014 mengalami pertumbuhan tinggi masing-masing sebesar 7,57%,  14,84%, 10,39%.

 

Pertumbuhan tinggi juga terjadi pada pintu masuk Bandara Kualanamu Medan  sebesar 11,75%, Makassar (17,03%), Bandara Internasional Lombok (BIL)  190,59%, Bandara Adisucipto Yogyakarta dan Husein Sastranegara Bandung masing-masing sebesar 35,56% dan 16,58%. Pintu masuk BIL menunjukkan keistimewaan karena selama empat bulan (Januari-April) berturut-berturut mengalami pertumbuhan yang stabil di atas 130% oleh karena dimulainya beberapa penerbangan langsung dari Australia.

 

Pertumbuhan tinggi juga terjadi pada Bandara Minangkabau Sumatera Barat pada Januari-April sebesar 23%. Diharapkan  pada akhir Mei dan awal Juni, akan meningkat tajam karena adanya event internasional balap sepeda Tour de Singkarak 2014 yang akan berlangsung minggu pertama hingga kedua Juni.

 

Hampir semua pasar utama pariwisata Indonesia pada empat bulan pertama, mengalami pertumbuhan signifikan. Mari mengatakan, dari pasar utama yang menggembirakan adalah tumbuhnya pasar RRT yang pada kuartal I/2014 ini mencapai 30,42% dengan jumlah wisman sebesar 324.344 atau mengalahkan wisman Australia sebanyak 316.122 wisman. Wisman RRT kini menempati urutan ke-3 setelah Singapura dan Malaysia masing-masing sebesar 463.924 dan 413.504 wisman.

Sementara itu berdasarkan kebangsaan, wisman yang mengalami pertumbuhan tinggi pada 

April 2014 yakni; Bahrain sebesar 64,38%, Mesir 53,09%, Arab Saudi 37,34%, Jerman 32,57%, Hongkong 29,77%, sedangkan secara akumulatif pada kuartal I/2014 wisman yang mengalami pertumbuhan tinggi adalah  Bahrain sebesar 73,56%, Arab Saudi 54,42%, Uni Emirat Arab 49,58%, Mesir 38,07% dan RRT  sebesar 30,42%.

 

Hanya beberapa pasar  yang mengalami pertumbuhan negatif seperti  Jepang sebesar -2,76%,  Taiwan (-0,24%), Thailand (-0,03), serta Rusia (-11,13%). “Pasar Jepang akhir tahun lalu sempat rebound, begitu pula Taiwan awal tahun ini sempat tumbuh positif. Kita akan terus pelajari mengapa pasar ini turun, kemudian segera melakukan strategi promosi yang efektif,” kata Mari.

 

Penyebab turunnya pasar Jepang dan Taiwan lebih banyak karena faktor ekonomi,  sedangkan Rusia selain karena ekonomi juga situasi politik dalam negeri. Begitu pula Thailand  karena faktor politik dan situasi keamanan dalam negeri.

 
Tuangkan Komentar Anda
Gunakan kode HTML berikut untuk format text: <a><br><strong><b><em><i><blockquote><code><ul><ol><li><del>
CAPTCHA Image
Reload Image
Berita Terkait